Jawab Kritikan BEM UI, Juru bicara Wakil presiden: Ma’ruf Amin Kerja ke Mana-Mana

Jawab Kritikan BEM UI, Juru bicara Wakil presiden: Ma’ruf Amin Kerja ke Mana-Mana

Juru Berbicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi menentang kritikan Tubuh Eksekutif Mahasiswa Kampus Indonesia (BEM UI) yang menyebutkan Ma’ruf Amin seperti ‘pajangan’ di pemerintah Presiden Joko Widodo.

Masduki menjelaskan, sepanjang 3 tahun memegang sebagai wapres, Ma’ruf Amin sudah kerjakan tanggung-jawab yang ditanggung padanya. “Ya itu tentu tidak betul lah, wong pasti jika Wakil presiden kerja kemanapun, tanggung jawabannya yang diberi banyak juga dan ditangani,” kata Masduki.

Masduki memberikan contoh, Ma’ruf Amin yang diserahi tanggung-jawab berkenaan permasalahan Papua terus bekerjasama dengan kementerian/instansi berkaitan untuk merealisasikan kesejahteraan di wilayah itu.

Contoh lain, kata Masduki, Ma’ruf menyorot rumor reformasi birokrasi dengan memeriksa mal servis khalayak di beberapa wilayah.

Tetapi, dia mengutamakan, Ma’ruf Amin sebagai Wakil presiden tidak mempunyai pekerjaan pelaksana eksekusiial tapi cuma mengoordinasikan kementerian dan instansi.

“Memang kerja-kerja yang sebetulnya penting, hanya ya memang tidak selamanya semua terpublikasi, kerja koordinir kan semacam itu,” tutur Masduki. Masduki menambah, Ma’ruf Amin sebagai wapres bekerja menemani Presiden Jokowi.

Oleh karenanya, bila Jokowi telah banyak bicara berkenaan sebuah rumor, karena itu Ma’ruf Amin memandang hal tersebut cukup. “Jadi irama kepimpinan presiden dan wakil presiden itu dijaga benar oleh Wakil presiden. Janganlah sampai terjadi jalinan yang berkesan tidak nyaman, itu dijaga benar,” ucapnya.

Selanjutnya, Masduki menjelaskan, bermacam kritikan tidak mengusik kerja-kerja Ma’ruf sebagai wapres. Dia memperjelas, kritikan itu sebagai hal yang wajar dalam negara demokrasi.

“Karena buat Wakil presiden tidak ada masalahlah disebut lambang, disebut tidak kerja, disebut apa, ya Wakil presiden tidak ada masalah demikian . Maka tetap bekerja stabil seperti yang sepanjang inilah lakukan,” kata Masduki.

Sebelumnya telah dikabarkan, BEM UI mengomentari Ma’ruf Amin yang dipandang tidak berperanan dalam pemerintah Jokowi. Menurut Koordinator Sektor Sosial Politik BEM UI Melki Sedek Huang, kehadiran Ma’ruf juga seakan cuma jadi “pajangan” di pemerintah Jokowi.

“Warga juga tahu bagaimana Pak Ma’ruf Amin itu berkesan tidak menolong pemerintah Pak Jokowi. Maka dari itu, kita memandang jika peran Pak Ma’ruf Amin tidak lebih dari sekedar pajangan di beberapa sekolah dasar,” kata Melki.

Melki memiliki pendapat, Ma’ruf seharusnya seringkali tampil di muka khalayak agar tidak selamanya Jokowi yang ada seorang diri. Seorang wapres, kata Melki, harus juga menjawab kegundahan yang dirasa khalayak.

“Kenyataannya, kita selalu didatangkan dengan Pak Jokowi yang seorang diri tetapi Pak Jokowi pun tidak sanggup menjawab beberapa hal itu hingga kita menanyakan benar peran wapres apa itu selainnya untuk memenangi kontestasi tahun 2019,” kata Melki.

About admin

Check Also

Pukat: Bahaya bila Laporan PPATK Diberikan ke DPR, Digeser Jadi Masalah Politik

Pukat: Bahaya bila Laporan PPATK Diberikan ke DPR, Digeser Jadi Masalah Politik

Pukat: Bahaya bila Laporan PPATK Diberikan ke DPR, Digeser Jadi Masalah Politik Laporan Hasil Analitis …